Lumajang, Jawa Timur – Aroma gurih tempe goreng menyeruak di lingkungan SMP Quba hari ini (16/5/2025) saat para siswa bersemangat mengikuti kegiatan memasak keripik tempe.

Kegiatan yang merupakan implementasi dari praktik pembuatan tempe sebelumnya ini, berhasil menciptakan beragam kreasi keripik tempe yang renyah dan lezat. Setelah berhasil membuat tempe pada pertemuan sebelumnya, kini giliran para siswa kelas 7,8 dan 9 santri putra Smp Quba untuk mengolahnya menjadi camilan renyah yang digemari banyak orang, yaitu keripik tempe. Dengan bimbingan ustadzah shofin dan ustadzah niken, para siswa belajar teknik mengiris tempe tipis-tipis, meracik bumbu, hingga proses penggorengan yang menghasilkan keripik yang kriuk.

Proses penggorengan keripik tempe santri SMP QUBA

Ustadzah shofin menjelaskan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk melatih kreativitas siswa dalam mengolah bahan makanan serta menumbuhkan keterampilan kewirausahaan. “Dengan membuat keripik tempe dengan berbagai rasa, siswa belajar bagaimana menciptakan produk yang memiliki nilai jual,” katanya. Hasil keripik tempe buatan siswa ini rencananya akan dinikmati bersama di sekolah atau bahkan dikemas untuk dipasarkan dalam skala kecil. Kegiatan ini tidak hanya memberikan keterampilan memasak, tetapi juga mengajarkan pentingnya inovasi dan pemanfaatan hasil praktik secara maksimal. Semangat dan kreativitas para siswa SMP Quba dalam mengolah tempe menjadi keripik patut diacungi jempol. (nnc)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *